Saat ini kapal selam menjadi salah satu alat transportasi yang digunakan
 untuk tujuan militer dan juga untuk tujuan penelitian bawah laut oleh 
pemerintah suatu negara. Kapal selam saat ini sudah dilengkapi dengan 
paralatan yang berteknologi tinggi untuk mengarungi dalamnya laut.
 Kali 
ini kita akan membahas tentang sejarah perkembangan dan juga penemu kapal selam yaitu Cornelius Van Drebbel.
 Cornelius Van Drebbel lahir di Alkamaar, Belanda, pada tahun 1572. Pada
 awalnya yang telah membuat sketsa kapal selam adalah Leonardo da Vinci 
pada tahun 1452 sampai 1519, namun yang berhasil membangun kapal selam 
tersebut adalah Cornelius Van Drebbel pada tahun 1620. 
Sebelum kapal selam itu di buat Drebbel, seorang temannya bernama 
William Bourne merancang rencana untuk membuat kapal tersebut pada tahun
 1578, namun tidak berhasil dan dapat diwujudkan oleh Drebbel. Pada 
awalnya, Drebbel hanya melihat sketsa-sketsa yang dibuat oleh kedua 
temannya itu. Namun secara perlahan tapi pasti, Drebbel mewujudkan 
sketsa yang menurutnya menarik dan unik tersebut.
Standar pembangunan yang digunakan tetap menggunakan sketsa Bourne, 
yaitu dengan menggunakan prinsip bila kapal selam dapat tenggelam jika 
tangki di isi dengan air. Saat kapal akan dinaikan ke permukaan, maka 
tangki harus dikosongkan terlebih dahulu. Selanjutnya Drebbel  mencoba 
menerapkan hukum Archimedes dengan menggunakan dayung untuk 
penggeraknya. Ia terus melakukan perbaikan terhadap kapal selam 
buatannya, terutama di bidang desain. Kapal selam tersebut memiliki 
bentuk seperti susunan dua perahu yang ditutupi dengan kulit.
Lubang-lubang yang digunakan untuk mendayung di buat lebih merekat  
sehingga tidak akan kemasukkan air. Drebbel tidak memakai sistem balas, 
ia mencoba dengan menggunakan besi supaya perahu lebih mudah menyelam. 
Kapal selam tersebut telah menjadi kapal selam tertua di dunia, karena 
badan kapal tersebut di buat dari kulit binatang dan rangka kayu. 
Drebbel membungkus kayu pada dasar kapal dengan bahan waterproof serta 
membungkus dayung perahu dengan kulit.
Penambahan tabung udara pada kapal tersebut bertujuan untuk menyediakan 
oksigen. Perjalanan pertama kapal tersebut dilakukan bersama 12 
pendayung di Sungai Thames. Dalam percobaan tersebut, kapal ini mampu 
menyelam hingga kedalaman 360 sampai 450 cm di bawah Sungai Thames, 
London, selama 2 sampai 3 jam. Bentuk kapal selam terakhir yang di buat 
oleh Drebbel memiliki enam pendayung dan mampu menampung sekitar 16 
penumpang.
Kapal tersebut mampu menyelam hingga 3 jam serta berlayar hingga jarak 
12 sampai 15 kaki di bawah permukaan air. Jalur kapal tersebut di mulai 
dari Westminster menuju ke Greenwich, pulang pergi. Kapal selam tersebut
 mirip seperti bentuk cerutu dan dibuat secara hidrodinamik, sebab 
menurut Drebbel bila kapal selam dibuat secara hidrodinamik akan lebih 
memudahkan dan dapat mengurangi hambatan saat tenggelam, sehingga dapat 
membuat kapal tenggelam secara lancer.
Kapal selam tersebut memiliki kecepatan mencapai 18 km/ jam. Sekarang 
ini kapal selam buatan Drebbel sudah mulai untuk di kembangkan demi 
tujuan militer. Kapal tersebut terus dikembangkan supaya dapat menjadi 
kapal selam perang, hal tersebut tentunya sangat bertolak belakang 
dengan keinginan Drebbel saat membangun kapal selam. Karena ia tidak 
menginginkan kapal selam buatannya berubah menjadi alat pembunuh sesama 
manusia. Drebbel meninggal pada 7 November 1633 di London. Demikian 
ulasan singkat tentang sejarah perkembangan dan juga penemu kapal selam yaitu Cornelius Van Drebbel. Semoga bermanfaat.


1 komentar
jaman sekarang kapal selam sudah dikembangkan sedemikian rupa menjadi alat tempur yg mematikan..
Posting Komentar